GPMI DKI Jakarta salah satu organisasi Islam yang saat ini menjadi pendukung Anies Baswedan, mengingatkan Partai PSI Jakarta untuk tidak lagi mendiskreditkan Gubernur DKI Jakarta hal ini disampaikan oleh Syarief Hidayatulloh melalui WhatsApp , Jum'at, 24/01/2020.
"Saat ini Gubernur Anies sedang bekerja untuk warga Jakarta, jangan ganggu dengan Isue yang tidak jelas" ungkap Syarief.
Partai PSI DKI Jakarta sering buat gaduh tanpa di landasi dengan data, seperti hanya asbun saja, jika hal ini terus di lakukan akibatnya masyarakat resah dan gerah.
"Saya sudah di hubungi oleh semua kader GPMI DKI Jakarta, Banten, Depok Bekasi, Purwakarta, Bogor yang di bawah komandonya, namun saya selaku Ketua GPMI DKI Jakarta masih bersabar dan akan mengambil sikap Jika keadaan memaksa, kami siap gruduk kantor Partai PSI di Jakarta" ucap Syarief.
Selanjutnya Ketua GPMI Jakarta mengatakan, semua adalah saudara kita, kalau hanya demo itu tidak di larang karena di lindungi UU No 9 Tahun 2009 dalam menyampaikan pendapat di muka umum, dan itu sah sah saja.
Tetapi kalau keterkaitan dengan laporanya Ke KPK yang di tolak karena salah sasaran, seharusnya yang dilaporkan tim lelang yaitu BPJB karena badan tersebut yang bertanggung jawab di bawah naungan Blesminda bukan Anies Baswedan .
GPMI DKI Jakarta juga berencana somasi terkait laporan PSI ke KPK, " Saya setuju kalau kepala BPJB yang di laporkan dengan lelangnya kalau dianggap tidak benar dan butuh bukti kuat. kata Syarief Hidayatulloh.
" Sekali lagi kami mengajak seluruh warga Jakarta untuk tetap menjaga persatuan dan kesatuan membangun Negara yang kokoh, jangan mau di pecah belah " pungkasnya .0 mpc
