Guna mengantisipasi segala bentuk ancaman di wilayah perbatasan, TNI AL dalam hal ini Komandan Pangkalan Utama TNI AL (Danlantamal) VIII Manado Laksamana Pertama TNI May Franky Pasuna Sihombing, CHRMP., selaku Head Of Delegation (HOD) Indonesia dan Komandan Eastern Mindanao Command (Eastmincom), Lieutenant General Luis Rex D. Bergante, selaku Ketua Komite Perbatasan Filipina membuka secara resmi Coordinated Patrol (Corpat) Philippines-Indonesia (Philindo) XXXVIII Tahun 2024, yang berlangsung Davao City, Filipina. dikutip Rabu (11/09/2024).
Danlantamal VIII menjelaskan bahwa Corpat Philindo diawali dari kerjasama Pemerintah Indonesia dan Filipina yang menandatangani Persetujuan Lintas Batas Negara atau Border Cross Agreement pada tahun 1956.
“Tujuan dibentuknya Komite Perbatasan ini adalah untuk memastikan terselenggaranya operasi patroli perbatasan dan kegiatan lintas batas tradisional di wilayah perbatasan kedua negara serta mempercepat permasalahan yang timbul di perbatasan,”, ucap Danlantamal VIII Manado.
Keterlibatan TNI AL dalam Corpat Philindo XXXVIII Tahun 2024 merupakan wujud implementasi dari kebijakan Kepala Staf Angkatan Laut (Kasal) Laksamana TNI Dr. Muhammad Ali kepada seluruh jajaran untuk meningkatkan kemampuan di bidang operasi maupun taktis, serta dapat meningkatkan hubungan diplomasi dengan negara sahabat.
Pembukaan Corpat Philindo XXXVIII Tahun 2024 diikuti delegasi Philippine dan delegasi Indonesia diantaranya Staf delegasi TNI AL, Delegasi Philipine Navy-Corpat Philindo XXXVIII-24, Asintel, Asops Danlantamal VIII, Athan Indonesia di Philipina, Komandan KRI Marlin-877 dan Pabantik Sops Koarmada II.