Kepala Staf Angkatan Laut (Kasal) Laksamana TNI Dr. Muhammad Ali hadir dalam acara Peluncuran Geoportal Kebijakan Satu Peta dan White Paper OMP Beyond 2024 yang berlangsung di The St. Regis, Kuningan, Jakarta Selatan. Kamis (18/07).
Dalam acara tersebut juga hadir Menteri Pertahanan RI Prabowo Subianto yang mewakili Presiden Republik Indonesia Ir. Joko Widodo didampingi Panglima TNI Jenderal TNI Agus Subiyanto, Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo dan beberapa pejabat dari instansi lainnya seperti dari Kementerian dan Lembaga negara, Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Badan Usaha Milik Negara (BUMN), pemerintahan daerah, beberapa badan dan pelaku usaha, mitra pembangunan, asosiasi serta akademisi.
Geoportal Satu Peta 2.0 merupakan sebuah peta canggih yang memuat berbagai data geospasial di seluruh Indonesia dan dapat diakses oleh publik yang berkenaan dengan hasil capaian pelaksanaan Percepatan Kebijakan Satu Peta (KSP), Proyek Strategis Nasional (PSN), dan Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) serta keberlanjutannya dalam mendukung pertumbuhan ekonomi dan percepatan pembangunan nasional.
Kegiatan diawali dengan pemutaran Video Kaleidoskop Kebijakan Satu Peta, Proyek Strategis Nasional serta Kawasan Ekonomi Khusus dan dilanjutkan dengan Penyerahan Penghargaan KEK Terbaik juga Pemberian Apresiasi PSN kepada Pemda dan BUMN Oleh Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto.
Dalam sambutan Presiden RI yang dibacakan oleh Menhan menyampaikan ucapan selamat atas segala keberhasilan dalam upaya membuat suatu infrastruktur percepatan pembangunan selain fisik juga konektivitas dan pengelolaan yang diharapkan akan mempercepat proses pembangunan.
“Dengan program-program seperti ini kedepannya bangsa Indonesia sangat mungkin untuk mengurangi ketidak efisiensikan dan pastinya membuahkan hasil yang baik.” jelasnya diakhir sambutannya.
Dalam kesempatan ini Menko Perekonomian Airlangga Hartarto juga menyerahkan White Paper "One Map Policy Beyond 2024", Laporan Hasil Capaian PSN, dan Laporan Hasil Capaian KEK kepada Presiden RI yang diterima oleh Menhan RI.