PT. Industri Jamu Dan Farmasi Sido Muncul Tbk. (SIDO) mengumumkan bahwa salah satu direkturnya, Leonard, mengundurkan diri dari jabatannya.
Dikutip dari keterbukaan informasi, Senin (8/4), Manajemen SIDO mengatakan perseroan telah menerima surat permohonan pengunduran diri yang diajukan pada 5 April 2024.
"Perseroan telah menerima surat pengunduran diri Leonard sebagai Direktur Perseroan, yang akan mulai berlaku efektif sejak tanggal 5 Mei 2024," isi pernyataan manajemen perseroan.
Perseroan akan mengadakan Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) untuk memutuskan langkah selanjutnya terkait pengunduran diri tersebut, sesuai dengan ketentuan yang terdapat dalam Anggaran Dasar Perseroan Pasal 15 Ayat 10, bersamaan dengan Pasal 8 Peraturan Otoritas Jasa Keuangan (POJK) No. 33/POJK.04/2014 tentang Direksi dan Dewan Komisaris Emiten atau Perusahaan Publik.
SIDO akan menggelar rapat umum pemegang saham tahunan (RUPST) pada 15 Mei 2024 di Semarang. Sebelumnya, RUPST perseroan direncanakan digelar pada 3 April 2024, namun ditunda.
Manajemen Perseroan memastikan bahwa pengunduran diri Leonard tidak akan mengganggu operasional maupun kinerja Perseroan.
Leonard sendiri merupakan Warga Negara Indonesia yang lahir pada tahun 1978. Ia diangkat sebagai Direktur Independen berdasarkan Keputusan RUPST pada 30 Mei 2018. Kemudian, ia diangkat sebagai Direktur berdasarkan Keputusan RUPSLB pada 27 November 2019, dan terakhir diangkat kembali berdasarkan Keputusan RUPST pada tanggal 30 Maret 2022.
Sarjana Ekonomi Akuntansi dari Universitas Tarumanegara itu pernah menjabat Group Financial Controller PT AKR Corporindo Tbk (AKRA) pada 2010-2011. Selain itu, Leonard juga pernah menduduki jabatan Group Chief Financial Officer PT Great Giant Pineapple tahun 2011-2018.
Saham SIDO sendiri pada sesi I perdagangan 5 April melonjak 6,06 ke Rp 700.
Sumber: RMOL