Kontroversi yang ditebar film The Santri besutan sutradara Livi Zheng terus menuai polemik.
Berbagai pandangan disampaikan, termasuk dari para alim ulama. Tak terkecuali Yahya Zainul Ma’arif, pengasuh Lembaga Pengembangan Dakwah dan Pondok Pesantren Al-Bahjah yang akrab disapa Buya Yahya.
Menurut Buya, yang disampaikan lewat tayangan video dan tersebar di berbagai platform media sosial, film ini sangatlah liberal.
Diperankan oleh anak seorang ulama ternama dan para vokalis shalawat, film ini diwarnai adegan pacaran dan membawa tumpeng ke gereja atas nama toleransi.
“Film The Santri sangat bertentangan dengan syariat Islam dan tidak mencerminkan akhlak santri yang sesungguhnya,” kata Buya.
