DKI Jakarta berhasil menorehkan prestasi memuaskan di ajang Jakarta Sister City Badminton Tournament 2019 yang diselenggarakan di Gelanggang Remaja Kecamatan Pulogadung, Jakarta Timur.
Dalam kompetisi yang berlangsung pada 24-27 Juli tersebut, tim DKI Jakarta 1 berhasil meraih Juara 1, dan DKI Jakarta 2 menjadi Juara 2.
Kemudian, berhak atas Juara 3 bersama yakni, Tangerang, Banten dan Jawa Barat. Sementara, tim dari Seoul dan Berlin belum mampu menuai prestasi di ajang tersebut.
Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) DKI Jakarta, Achmad Firdaus mengatakan, para pemenang akan dikirim ke kejuaran serupa di Jepang pada September 2019 mendatang.
"Selamat kepada para pemenang, dan bagi yang belum berhasil jangan berputus asa," ujarnya, usai memberikan medali dan piala, Sabtu (27/7).
Firdaus meminta, para atlet binaan baik di Pusat Pelatihan Olahraga Pelajar (PPOP) Pemprov DKI Jakarta maupun non PPOP agar terus mempersiapkan diri dengan meningkatkan kemampuan. Pasalnya, kejuaran olahraga antar sister city juga akan digelar oleh kota-kota di negara lain ke depannya.
"Tantangan ke depan bakal lebih berat lagi.
Mudah-mudahan cabang olahraga badminton bisa menunjukan prestasi yang lebih baik lagi dan atlet Jakarta dapat memberikan kontribusi yang tinggi untuk kemajuan bulu tangkis," terangnya.
Ia menambahkan, Jakarta Sister City Badminton Tournament akan kembali diselenggarakan tahun depan dan bisa menjadi agenda tahunan berkelanjutan.
"Kita akan melakukan evaluasi penyelenggaraan tahun ini agar pelaksanaan di tahun-tahun mendatang baik dari sisi kualitas maupun kuantitasnya semakin baik," tandasnya.
Untuk diketahui, Jakarta Sister City Badminton Tournament diikuti oleh 82 atlet dari tiga negara yakni, Indonesia, Korea Selatan, dan Jerman yang terbagi dalam delapan regu.
Tim dari Indonesia diwakili atlet dari provinsi DKI Jakarta, Jawa Barat, dan Banten. Kemudian, Kota Berlin mewakili Jerman, dan Seoul menjadi wakil dari Korea Selatan.
