Image description
Image captions

Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto bersama KapolriJenderal Idham Azis telah selesai meninjau pengamanan Natal di wilayah Kupang, Nusa Tenggara Timur (NTT). Hadi memastikan seluruh personel gabungan telah siap dan perayaan Natal dan Tahun Baru dipastikan aman. 

"Kunjungan Panglima TNI ke Kupang adalah untuk meyakinkan bahwa rencana pengamanan Natal dan Tahun Baru semuanya sudah siap, sehingga yakin bahwa TNI-Polri mampu menghadirkan rasa aman untuk melaksanakan kegiatan Natal dan Tahun Baru di wilayah NTT," kata Hadi di Gereja GMIT Jemaat Koinonia, Kupang, NTT, Minggu (22/12/2019).

Pimpinan TNI dan Polri ini juga telah memberikan pengarahan kepada jajaran aparat setempat. Dia berharap agar seluruh personel bekerja sesuai prosedur yang telah ditetapkan. 

"Tadi saya sampaikan laksanakan sesuai dengan SOP yang berlaku dan humanis, karena yang kita amankan adalah masyarakat agar tetap tenang. Kita tanyakan masalahnya apa, dan kalau ada masalah disampaikan kepada aparat," kata Hadi. 

Lebih lanjut, dia mengatakan kunjungan kerja ini dalam rangka peninjauan pengamanan jelang hari raya Natal dan Tahun Baru. Hadi menyebut pihaknya juga telah melakukan kunjungan ke beberapa kota sebelumnya. 

"Hampir semua kita datangi, hanya perwakilan di beberapa tempat saja, setelah kemarin kami mengunjungi Wamena, kemudian Surabaya, Semarang, Medan dan hari ini saya mengunjungi Kupang dan nanti ke Manado," ujar Hadi. 

Kapolri Jenderal Idham Azis menambahkan pihaknya sudah memetakan titik kerawanan di Kupang dan sudah dilakukan pencegahan dengan pasukan aparat gabungan. Dia berharap dari kunjungan ini, seluruh aparat bersemangat dalam menjalankan tugas. 

"Ya semua kerawanan di NTT ini sudah di-mapping. Seluruh personel sudah digelar oleh Bapak Kapolda di seluruh wilayah bersama dengan TNI, aparat pemda, ormas dan stakeholder lain," kata Idham. 

"Kita semua berharap, kunjungan Bapak Panglima bersama saya akan menambah motivasi rekan-rekan di Polri yang bertugas dan melaksanakan tugas dengan ikhlas sebagai bagian dari ibadah, sehingga masyarakat NTT, khususnya saudara kita yang akan merayakan Natal dan Tahun Baru serta libur panjang bisa berjalan dengan aman, nyaman, dan tertib," lanjut Idham.