Image description
Image captions

Personel Satuan Tugas Perbatasan (Satgas Pamtas) Yonif PR 328/DGH mengamankan seorang pemuda yang membawa paket ganja seberat 700 Gram di Nafri.

Hal tersebut disampaikan Dansatgas Pamtas Yonif 328/DGH,Mayor Inf Erwin Iswari, S.Sos., M.Tr (Han)., dalam rilis tertulisnya di Jayapura, Papua, Kamis (13/6/2019).

Diungkapkan Dansatgas, personel jajarannya terus melaksanakan upaya pencegahan terhadap peredaran barang-barang terlarang dengan rutin melaksanakan kegiatan sweeping di jalan-jalan utama perbatasan.

“Sweeping kali ini berhasil mengamankan Andi Tenouye (20) yang kedapatan membawa satu paket ganja seberat 700 Gram pada Selasa malam (11/6/2019),”ujarnya.

Dansatgas mengatakan, kronologis penangkapan (Andi Tenouye) berawal ketika personel Pos Nafri yang dipimpin oleh Letda A. Mukti melaksanakan sweeping merasa curiga terhadap gerak-geriknya yang berniat melarikan diri.

“Melihat pengendara berbalik arah, Praka Robi dan Praka Burnawi yang berada di depan berhasil mencegah Andi Tenouye,”ucapnya.

“Saat dilakukan penggeledahan ditemukan 1 paket ganja seberat 700 gram yang disembunyikan disaku celananya,” jelas Erwin Iswari.

Ditambahkan Erwin, menurut pengakuan si pelaku bahwa dirinya hanya menjadi perantara saja untuk membawa ganja tersebut yang nantinya akan diserahkan kepada Bandar.Baca juga:  Prajurit Garuda, Pertahankan Profesionalisme dalam Bertugas

“Untuk bandarnya sudah diketahui identitasnya, dan sekarang masih kami akan dalami lagi untuk dilakukan pengembangan,” tambahnya.

Penemuan paket ganja ini kata Erwin, merupakan yang ketiga kalinya selama kurun waktu satu bulan ini.

“Hal ini mengindikasikan bahwa peredaran narkoba di perbatasan masih sering terjadi, untuk mencegahnya Satgas akan terus mengintensifkan patroli dan sweeping,”tuturnya.

Dirinya pun berjanji akan menindak tegas pelaku maupun pengedar narkoba yang tentunya sangat meresahkan masyarakat.

“Kami juga meminta dukungan semua pihak untuk segera melaporkan jika menemukan sesuatu yang mencurigakan, agar sedini mungkin dapat kita cegah sebelum barang haram ini meracuni warga,”pungkasnya. 0 dispenad