Image description
Image captions
 

Kepala Staf Angkatan Laut (Kasal) Laksamana TNI Dr. Muhammad Ali turut menyaksikan Fire Power Demo Latihan Angkasa Yudha Tahun 2024 yang diselenggarakan oleh TNI AU di bawah pimpinan Kepala Staf Angkatan Udara (Kasau) Marsekal TNI Mohamad Tonny Harjono di Air Weapon Range (AWR) Pandanwangi, Lumajang, Selasa (3/12/2024).

Latihan yang turut disaksikan Panglima TNI Jenderal TNI Agus Subiyanto serta Kasad Jenderal TNI Maruli Simanjuntak ini diawali dengan foto bersama dan penayangan safety brief untuk memastikan dan bentuk antisipasi Fire Power Demo agar berjalan dengan aman dan sesuai rencana. Acara dilanjutkan dengan berbagai demo latihan seperti peluncuran bom dari drone, sabotase pasukan khusus serta peluncuran misil dari jet tempur F-16.

Latihan Angkasa Yudha merupakan latihan puncak TNI AU yang bertujuan mengukur kesiapan operasional seluruh satuan udara dalam melaksanakan operasi pertahanan negara. Kegiatan ini melibatkan berbagai unsur TNI AU, termasuk personel dan Alutsista, untuk mempersiapkan kemampuan strategis dan taktis dalam menjaga kedaulatan wilayah udara nasional.

Digelarnya Latihan Angkasa Yudha merupakan salah satu bentuk kesiapan operasional di bidang pertahanan udara yang sangat berkorelasi dengan pertahanan laut, karena pertahanan teritorial Indonesia akan semakin kuat jika ditopang dengan kekuatan operasi gabungan dari Darat, Laut dan Udara.

Perlu diketahui bahwa TNI AL juga memiliki puncak latihan yang serupa dengan Angkasa Yudha, yaitu latihan puncak Armada Jaya (AJ) yang setiap tahun diadakan dengan melibatkan unsur Alutsista berupa Sistem Senjata Armada Terpadu (SSAT) diantaranya KRI, Tank, Pesawat Udara, dan pasukan pendarat Korps Marinir. Armada Jaya merupakan latihan di bawah komando Pangkogab TNI yang membawahi Komando Tugas Laut Gabungan (Kogaslagab) dan Komando Tugas Gabungan Amfibi (Kogasgabfib).

Latihan puncak di masing-masing matra memiliki peran sentral untuk mempertahankan wilayah Nusantara. Oleh karena itu, sinergitas tri matra ini sangat dibutuhkan dan dapat dibuktikan serta diwujudkan melalui Latihan Gabungan TNI.