Belakangan ini, nama Ustaz Abdul Somad (UAS) jadi sorotan publik karena dituding melakukan penistaan agama. Menanggapi tudingan itu, UAS memberikan jawabannya.
Menurut UAS, apa yang disampaikannya menjelaskan tentang akidah agama Islam. Ia pun merasa tak perlu meminta maaf.
“Saya menjelaskan tentang akidah agama saya, di tengah komunitas umat Islam di dalam rumah ibadah agama saya,” kata UAS dalam keterangannya.
“Kalau ada yang tersinggung dengan penjelasan saya apakah saya harus meminta maaf,” tambah penceramah kondang tersebut.
UAS menambahkan, ceramah yang disampaikannya hanya untuk kalangan umat muslim saja dan bertujuan untuk mempertajam akidah.
"Sesungguhnya kafirlah orang yang mengatakan Allah itu tiga dalam satu, satu dalam tiga," kata UAS.
"Saya jelaskan itu di tengah umat Islam," imbuh pria 44 tahun itu.
UAS kemudian mempertanyakan apakah yang memberikan ceramah ke kalangan umat Islam mesti mengucapkan maaf.
“Otomatis orang yang mendengarkan itu tersinggung apa tidak? Apakah saya harus minta maaf? Terjawab sudah, karena itu ajaran saya,” ujar UAS.
“Kalau saya minta maaf, ayat itu harus dibuang. Na’udzubillah,” tambah ia.
Lebih lanjut, UAS mengatakan dirinya tak bisa mengendalikan sampai mana video ceramahnya tersebar. Ia juga tak mungkin meminta para jemaah mematikan ponsel dan melarang merekam ceramahnya.