Sebanyak 40 warga perwakilan dari enam kelurahan se-Kecamatan Kembangan, mengikuti pelatihan membuat kerajinan tangan yang digelar Suku Dinas Perindustrian dan Energi Jakarta Barat, mulai Senin (15/7) hingga Kamis (18/7).
Kepala Sudin Perindustrian dan Energi Jakarta Barat, Ery Ghazali mengatakan, kegiatan yang dilaksanakan di aula kantor Kecamatan Kembangan ini merupakan bagian program pengembangan kewirausahaan terpadu (PKT) untuk menciptakan wirausaha baru.
Dia menjelaskan, hingga saat ini pihaknya telah merekrut 3.760 peserta untuk mengikuti 94 kali program PKT yang terdiri dari empat komoditi yakni makanan minuman, kerajinan tangan, pembuatan sabun dan fesyen.
“Setelah mengikuti pelatihan, kami akan melakukan pendampingan hingga mendorong peserta untuk mengembangkan usaha dengan meminjam modal perbankan,” ujarnya, Rabu (17/7).
Sari Kristanti (45), warga Kelurahan Meruya Utara mengaku, terdorong ikut pelatihan kerajinan tangan untuk mengembangkan kemampuan menjahit baju anak.
“Saya sudah membuka usaha jahitan tas anak. Terkadang, pemesan meminta produksi ditambah beraneka ragam kerajinan tangan untuk kebutuhan balita, sehingga saya terdorong ikut pelatihan kerajinan tangan ini,” tuturnya.
Setelah mengikuti pelatihan ini, Sari berencana akan memulai usaha kerajinan tangan untuk menambah penghasilan keluarga.
“Ya, memulai dari nol dan mudah-mudahan hasilnya bisa menarik perhatian pembeli,” tandasnya. 0